Hanya linangan air mata yang kurasakan
Hati terasa tersayat belati cinta
Begitu perih dan menyakitkan
kata2 cinta yang seakan menepis bayangan masa lalu
hinggap pada sebuah celah yang seakan ditutupi debu
mengingat akan semua kata2 itu
seakan membawaku terbang kian kemari
bagaikan burung nuri yang senang menari2
Kenapa baru sekarang aku merasakan?
Setelah hatiku merasakan kebahagiaan
Begitu senang dan ingin terbang rasanya
Hingga aku lupa siapa aku sebenarnya!!!
kau tawarkan sebuah keindahan
kau juga yg menyanjungku
hari" terasa dengan jutaan kebahagiaan
namun kadang kau tersenyum kecil dalam paksa
apa yg terjadi denganmu...?
kau tak mau menceritakan keluh kesahmu padakau
sehingga ku menilaimu baik2 saja
Kumencari arti dalam seulas senyum yg kau berikan
tergambar jelas, bahwa itu bukan kau yang sebenarnya
senyum itu hanya alasanmu untukku
baru kusadar kau telah mengingat kembali masa lalumu
apa kau masih ingat dengan janji itu
pertama kali kau ucapkan untukku
apapun yang terjadi kau akan terima semuanya
kadang disana aku merasa sedih
kau yang masih mencintainya
dan kau tak pernah meninggalkanya
namun takdirmu tak berpihak
aku tak akan menyalahkanmu
apalagi untuk membencimu
ini semua alunan lara semata
tenanglah,kau akan merasakanya
merasakan bahagia yang sebenarnya
walaupun kau bukan untuk dirinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar